Lazy Daaaaaaay

hallo semua! sebelum nya saya mau ngeucapkan Selamat Menunaikan Ibada Puasa bagi yang menjalan kan. iya tau telat udah seminggu puasa baru ngucapin. haha ya maklum kamarin - kemarin tuh gue lagi sibuk banget sama tugas akhir dan uas. terus sekarang uas nya udah selesai? eitsss belooom. masih ada 2 matkul lagi nih hari selasa sama rabu minggu depan. hari ini seharian nyantai di rumah, males2an, tidur2an, pokoknya istirahatin badan dan pikiran gitu lah. gara - gara hari selasa sama rabu kemarin tuh gue uas 2 hari berturut - turut dan 1 matkul itu ujian nya 2x. pagi nya ujian teori, siang nya ujian kasus. makanya gue 2 hari kemarin tuh pusing banget kepikiran ini, tidur ngga tenang, habis sahur ngga bisa tidur. yah begitulah cobaan di bulan puasa. alhamdulillah setidak nya di kasih waktu buat istirahat 6 hari sebelum lanjut ke uas matkul berikut nya. jadi yah beban gue udah berkurang lah istilah nya. habis sahur, salat subuh, tidur lagi sampeeee bangun2 jam 9. terus mandi, hair mask-an, download2in video exo yang udah numpuk, nonton dvd huaaaaahh seneng banget deh. tapi kayanya gue perlu nambah stok dvd deh, nanti deh habis uas ngeborong hahay. terus mau beli komik juga. sumpah jadi pengen cepet2 selesai uas.

Penyuluhan Tata Tertib Lalu Lintas (Part 4)

Kamis, 14 Mei 2015 adalah hari terakhir bagi kelompok kami untuk melakukan sosialisasi. Di hari terakhir ini, kami melaksanakan sosialisasi di pangkalan tulang ojek depan seven eleven. Sewaktu kami kesana, ada banyak motor, tapi hanya ada sekitar 3 tukang ojek yang ada disana. Mungkin motor – motor yang banyak itu pemilik pengunjung seven eleven. 

Kemudian kami menghampiri tukang ojek itu dan menjelaskan maksud kedatangan kami. Mereka menyambut kami dengan baik. Lalu kami menanyakan beberapa pertanyaan mengenai berapa penghasilan pehari, mereka jawab bisa 100 sampai 200 ribu. Mereka juga pernah mengantar penumpang yang jarak nya jauh seperti ke Jakarta selatan atau Jakarta utara. Mereka mengaku jika mengantar penumpang yang sampai jauh begitu kadang suka malas karena pasti macet dan udara panas Jakarta, tapi pendapatan yang mereka terima pasti lebih banyak. Menurut mereka, itu semua ada enak da nada tidak nya.

Karena mereka berkendara ke jarak yang jauh, sangat penting menggunakan helm dan surat – surat berkendara yang lengkap. Mereka juga menyadari hal itu, maka mereka tidak lupa untuk selalu membawa 2 helm, SIM, dan STNK.

Sebagai warga negara yang baik, hendaknya kita mematuhi aturan yang telah ditentukan oleh pihak yang berwenang kepada kita khususnya dalam tata tertib lalu lintas. Dan yang paling penting adalah bagaimana kita menumbuhkan kesadaran dalam diri kita untuk selalu menaati tata tertib lalu lintas tersebut yang bila kita mampu berpikir logis maka sesungguhnya peraturan tersebut dibuat demi keamanan dan kenyamanan kita sendiri.

Yusilia Amanta

1701326734

LK21

Penyuluhan Tata Tertib Lalu Lintas (Part 3)

Rabu, 13 Mei 2015 kami melaksanakan sosialisasi hari ke-3. Kali ini kami melakukan sosialisasi tata tertib lalu lintas di pangkalan ojek Mandala. Saat itu suasana di jalanan sedang ramai sekali. Sepertinya banyak tukang ojek yang sedang mengantar penumpang, jadi tukang ojek yang sedang stay di mandala Cuma terlihat beberapa orang saja, tidak terlalu banyak.

Kami menghampiri para tukang ojek tersebut dan mencari tempat yang agak menjauh dari jalan supaya tidak mengganggu kendaraan lain yang sedang berjalan. Lalu kami melakukan sosialisasi seperti 2 hari sebelum nya. Kami kemudian bertanya apakah mereka selalu membawa surat – surat berkendara yang lengkap? Beberapa ada yang bilang bahwa kadang – kadang mereka suka lupa membawa SIM/STNK. Padahal SIM dan STNK itu wajib harus selalu di bawa, karena kalau sampai ada razia kan jadi repot. 

Kedepannya kami harap para tukung ojek bisa menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas. Tentang sosialisasi tata tertib lalu lintas, mereka menyatakan, merasa sangat terbantu dengan kegiatan kami ini dalam menambah pengetahuan soal berlalu lintas. Kami merasa sangat senang karena bisa membantu mereka. 

Kurang lebih 1 jam kami melakukan sosialisasi. Saat kami ajak tukang ojek untuk foto bersama, awalnya mereka terlihat malu – malu. “Gapapa foto nya rame2 aja” kami bilang. Akhirnya mereka mau juga kami ajak foto.

Yusilia Amanta

1701326734

LK21

Penyuluhan Tata Tertib Lalu Lintas (Part 2)

Sosialisasi hari ke-2 kami laksanakan keesokan hari nya, hari selasa tanggal 12 Mei 2015. Kami pergi ke pangkalan ojek di jalan batusari. Kali ini kami memutuskan untuk lebih banyak berinteraksi dengan tukang ojek nya. Karena kemarin kami hanya menjelaskan tata tertib lalu lintas, kali ini kami ingin tahu lebih banyak mengenai pekerjaan mereka ini. Pagi hari itu, kami mendatangi tukang ojek yang sedang duduk – duduk. Para tukang ojek itu menyambut kami dengan baik, malah ada yang langsung bilang “mau wawancara ya?” hahaha lalu kami jawab ya kurang lebih seperti itu :)

Lalu kami mulai menjelaskan maksud dari kedatangan kami hari itu, yaitu untuk melakukan sosialisasi mengenai tata tertib lalu lintas. Seperti hari sebelum nya, kami menjelaskan hal yang sama. Lalu kami mulai bertanya – Tanya, berapa penghasilan yang mereka dapat per hari nya. Mereka mengaku perhari penghasilan yang mereka dapat sebesar 200-300 ribu.  

Mereka mengaku ketika sedang berkendara mengantar penumpang, suka menyalip – nyalip mobil dan kadang berjalan di jalanan yang berlawanan arah. Alasan nya supaya lebih cepat sampai, padahal bisa saja hal itu bisa membahayakan orang lain, malah diri nya sendiri. Memakai helm juga penting, tukang ojek yang di jalan batusari rata – rata membawa 2 helm. Masing – masing untuk si tukang ojek nya dan untuk penumpang.

Yusilia Amanta

1701326734

LK21